Selasa, 29 Oktober 2013

English is Crazy

*Tulisan di bawah ini, sepenuhnya hasil transkrip dari tutorial Teguh Handoko dalam kursus bahasa Inggris Full Conversation' dari www.ecompusoft.org sebagai pusatnya.


ENGLISH IS CRAZY… Begitulah menurut pakar bahasa inggris favorit saya Teguh Handoko karena memang bahasa inggris nyaris tidak bisa di rumuskan. Segila dan se tidak bisa dirumuskan apa sih English itu… Hmm.. contohnya saja, kita mau mengajarkan membaca ke adik kita bagaimana cara membaca, dengan mudah kita dapat menunjuk huruf A, “nah ade ikuti kakak A”. Tetapi hal seperti ini tidak bisa kita lakukan dengan cara yang sama di Inggris atau Negara-negara manapun yg memakai bahasa inggris, contohnya kita lihat huruf A, di sana kita tidak bisa mengatakan “Oke c’mon follow me together A”, karena huruf

[ A ]                                                        [ U ]

Father (A dibaca A)                         put (U dibaca U)

Village (A dibaca I)                           cut (U dibaca A)

Man ( A dibaca  AE)                         burn (U dibaca eu)

Small (A dibaca O)                           building(U dibaca i)

Apple (A dibaca E)

Dari contoh di atas kita bisa lihat bahwa bahasa inggris memang sangat unik dan nyaris tidak bisa di buat rumusannya, mungkin kita bertanya-tanya mengapa bahasa inggris sangat unik dan nyaris tidak bisa di buat rumusannya karena memang kalau kita melacak kepada sejarah bangsa Inggris sendiri, Inggris itu pernah di jajah oleh ber macam-macam bangsa di mana tiap bangsa itu meninggalkan warna budaya termasuk bahasa di dalamnya kemudian menyatu dan menjadi satu bahasa yang di sebut bahasa inggris saat ini.

Beberapa sumber mengatakan bahwa Great Britain (Scotland, England, Wales, Ireland) asalnya didiami oleh suku Briton yang mana nama tersebut menjadi Britain dengan menggunakan bahasa yaitu Celtic, kemudian awal masehi mulailah masuk invasi dari bangsa Romawi, Julius Caesar, masuk dan menjajah tanah bangsa Inggris, setelah Romawi masuk kembali bangsa-bangsa lainnya yaitu Jute, Anglo, Saxon dan Norman French silih berganti dan masing-masing penjajah itu tidak keluar dari tanah tumpah darah Inggris tetapi mereka hanya menyingkir, jadi saat Romawi masuk kemudian Jute, Romawi tidak keluar dari Inggris tapi hanya menyingkir begitupun saat masuknya invasi bangsa Anglo, Jute tidak keluar hanya menyingkir begitu pula saxon, Norman, French dsb. Akhirnya dari bangsa-bangsa ini terjadilah akulturasi dimana menyatau warna budaya dan bahasa melahirkan bahasa Inggris yang ada saat ini. Jika kita melihat peta Great Britain ada beberapa tempat yang di akhiri kata chester, seperti Winchester dan Manchester, itu adalah tempat bekas basecampnya bangsa Romawi kemudian kita lihat ada England itu adalah kediaman bangsa Anglo kemudian ada yang di akhiri dengan sex, seperti Wessex, Essex, itu adalah kediaman bangsa saxon. Beberapa sumber mengatakan bahwa bahasa inggris saat ini saham terbesarnya adalah berasal dari bangsa Anglo-saxon yang mana 70% di ambil dari bahasa mereka, dan kata Anglo kemudian menjadi England atau English yaitu bahasa yang di gunakan oleh mereka. Bangsa inggris saat ini adalah perpaduan atau akluturasi dari banyak bangsa dan bahasa dan menurut beberapa literature ternyata di Great Britain sendiri banyak sekali pertentangan antara penggunaan bahasa di antara mereka sendiri. Kita ambil contoh dari daerah Essex, di situ mereka tidak menyebut But(bat) untuk tetapi melainkan menyebut dengan But(But) yang mana kalau di Indonesia pasti di tertawakan, selanjutnya mereka juga tidak mengenal objective pronoun, contohnya anda mungkin mengatakan I Love Her tapi mereka tetap mengatakan I Love She, karena mereka tidak mengenal objective pronoun, kita mungkin mengatakan You Love me tetapi mereka mengatakan You Love I, dan itu sah-sah saja karena kembali kepada hakikatnya bahasa adalah alat, hanya alat untuk berkomunikasi.

Bahasa Inggris saat ini berbeda dengan bahasa Inggris sebelum-sebelumnya, karena kita mengenal adanya tiga periode perkembangan bahasa Inggris yaitu Old English(punah sekitar abad 11), Middle English(sampai dengan abad ke-15) dan Modern English. Karya-karya seperti Shakespeare masih di tulis dalam bahasa middle English yang tentunya berbeda dengan modern English saat ini. Dalam tafsir Holy Qur’an yang di tulis oleh Yusuf Ali dan Bible pun masih dapat kita temukan Middle English di dalamnya.  Selain berbeda penulisannya ada juga beberapa penulisan yang sama tetapi memiliki ejaan yang berbeda, contohnya:

Name    (di baca: nam)mirip dengan bahasa jerman karena memang asli dari bangsa inggris sendiri adalah migrasi dari bangsa indo-jerman yaitu jerman bagian barat.

Sweet   (di baca:sweathe)

Son        (di baca:son)

***

Setelah di temukannya benua Amerika kemudian bangsa Inggris mulai menduduki benua baru itu, mereka berpindah satu persatu ke Amerika,kemudian semakin banyak mereka membuat koloni yang berisis dua ratus orang satu koloni, dari satu koloni berkembang menjadi dua tiga dan sebagainya akhirnya benua baru Amerika di anggap sebagai benua tempat mengadu nasib bagi bangsa-bangsa lain. Mulailah bangsa spanyol pindah ke Amerika dan mendiami daerah yang sekarang di namakan Texas, itulah sebabnya Texas sampai saat ini bisa di katakana penduduk aslinya adalah bangsa Spanyol, mereka mungkin di luar berbahasa Inggris tetapi di dalam rumah mereka berbicara dengan bahasa spanyol di situlah yang namanya cowboy dan sebagainya ada. Bangsa lain yaitu bangsa Perancis juga mencoba mengadi nasib ke Amerika, mereka menetap di Canada, itulah sebabnya nenek moyang penduduk Canada berasal dari perancis, begitupula bangsa belanda “Dutch”, mereka menetap di Manhattan dan akhirnya membuat sebuah koloni besar di namakan New Amsterdam yang sekarang lebih di kenal dengan New York city, bangsa-bangsa lain di antara Italy, Jepang dan sebagainya pun ikut membuat koloni-koloni kecil.

(colony)

Spanish                - TEXAS

French                  - CANADA

Dutch                    - MANHATTAN

Others                  - Little Italy, Little Tokyo, Harlem, Bronx

Masuknya bangsa-bangsa dari berbagai negara ke Amerika akhirnya melahirkan sebuah bahasa inggris dengan rasa baru yang di sebut American English yang tentunya berbeda dengan British English; bahasa Inggris murni.
Differences between AE and BE

a. Pronunciation

teacher, four, father, brother, car

AE [r]              BE [ ]

ask, class, glass, mask, last, answer

AE [æ ]              BE : [ a ]

believe, beyond, before, between

AE [ə ]        BE [ i ]

b. Spelling

AE
BE
color

- favorite, armor, parlor, harbor
colour
center

- theater, meter, saber
centre
dialog

- catalog, prolog
dialogue
travel

- marvel, jewely
travel
critisize

- memorize, critisize
critisise
plow
plough

c.  Vocabulary
AE
BE
trucks
lorry
candies
sweets
vacation
holiday
elevator
lift
soccer
football
movies
films
fall
autumn

d.   Grammar

  • AE - Do you have any siblings?

  • BE - Have you got any brothers or sisters?

  • AE - It is important that she be told.

  • BE - It is important that she is told.

  • AE - The jury has not yet reached its decision.

  • BE - The jury have not yet reached their decision.

  • AE - Go get your book.

  • BE - Go and fetch your book.

  • AE - He dove into the water.

  • BE - He dived into the water.

  • AE - You must come visit me real soon.

  • BE - You must come and visit me really soon.

KUNCI MAMPU BERBAHASA INGGRIS DENGAN CEPAT
A. Pahami hakikat Bahasa

Bahasa adalah alat komunikasi. Hanya sekedar alat untuk menyampaikan pikiran (thought), perasaaan (feeling) dan kebutuhan (needs). Karena itu gunakanlah langsung bahasa Inggris sejak dini – sebagai alat komunikasi, tempatkan dia, gunakan dia sebagaimana hakikatnya

Seorang anak usia 10 bulan yang belum memiliki alat komunikasi, dia akan menangis saat melihat seorang tukang balon melintas- alat komunikasinya adalah “menangis”. Tetapi 2 minggu kemudian saat dia sudah mulai mengenal kata

balon

mak

Maka dia tidak perlu menangis lagi, saat melintas kembali tukang balon dihadapannya, dia akan menggunakan bahasa itu sebagai alat nya, dia akan berkata kepada emak nya “mak, balon”

Bisakah anda menangkap makna dari contoh cerita diatas. Jika seorang anak bayi saja sudah berusaha menggunakan bahasa, walaupun baru 2 kata yang ia miliki – mengapa Anda tidak.
B. Bahasa adalah Skill bukan Knowledge
Grammar bukanlah tujuan mempelajari bahasa. Selama ini banyak orang salah kaprah, termasuk sistim pendidikan bahasa Inggris di Indonesia yang menganggap bahwa GRAMMAR adalah tujuan. Mereka berlomba2 menghambur2kan rumus grammar, dan dianggapnya bahwa dengan menguasai grammar, akan menguasai bahasa. No Way!! .. ini adalah cara kuno yang terbukti salah kaprah, metode ini terakhir digunakan pada abad 18.

Bagi anda yang pernah mengikuti pesantren konvensional, disitu ditekankan bahwa untuk menguasai bahasa arab harus menguasai NAHWU dan SHOROF. Itulah salah satu contoh peninggalan pengajaran bahasa melalui metode yang disebut dengan Grammar-Translation Method. Jadi kembali saya tegaskan, grammar bukanlah tujuan kita dalam belajar bahasa Inggris, walaupun grammar pada akhirnya tetap akan saya berikan tetapi pada tahap lanjutan saat anda mulai membentuk kemampuan READING dan WRITING.
C. ALIRAN GRAMMAR
Tahukah anda bahwa grammar sendiri mempunyai banyak aliran, dan setiap aliran mempunyai kaidah yang tidak serupa. Diantara aliran2 grammar yaitu Transformative-Generative Grammar, Case Grammar, Descriptive Grammar, Prescriptive Grammar, dsb. Belum lagi bicara trend Amercan Grammar, British Grammar, mari saya contoh kan sbb.

Mary is a nurse. The nurse is .........

A. She b. He c. her d. Him

Jawaban yang mana menurut anda benar? Jika anda memilih A maka anda mengikuti aliran Transformative-Generative Grammar yang disusun oleh Noam Chomsky, seorang matematikawan yahudi amerika yang terjun kedalam bidang bahasa. Bahasa dibuat seperti matematika, peninggalannya diantara nya adalah adanya kalimat ( + ) dan kalimat ( - ), juga permainan kalimat yang melibatkan logic seperti :

Mary is happy --> Mary bahagia

Mary is unhappy --> Mary TIDAK bahagia

Mary is NOT unhappy ---> Mary bahagia

(dalam matematika jika minus bertemu minus menjadi plus)

Contoh lainnya : Isilah soal ini dengan AM, IS atau ARE

1. The pen ....... blue (jawaban adalah IS)

2. The data ...........correct (jawaban adalah ARE)

3. 1000 dollars .... much (jawaban adalah IS)

4. Robocop and his gun ... powerful (jawaban adalah IS)

Mari kita melangkah kepada contoh lain

Today is Sunday (Ini adalah grammar Amrik, yang bagi grammar Inggris salah)

It is Sunday Today (ini yang benar menurut Grammar Inggris)

Tomorrow is Monday (ini adalah grammar Amrik, yang bagi grammar Inggris salah)

It will be Monday tomorrow (inilah yang benar menurut Grammar Inggris)

Saya bertanya, anda mengikuti kursus bahasa Inggris online Full Conversation untuk apa? jika hanya untuk menguasai rumus-rumus Grammar beli saja bukunya banyak dipinggir jalan. Silahkan anda berpusing diri menghafal rumus-rumus yang tidak ada manfaatnya bagi kemajuan berbahasa Inggris anda. Dan satu hal lagi, Anda ingat salah satu lagu dari kelompok The Beatles disitu ada syair sbb.

“ .........but she DON’T care ..........”

Lihat !! ..secara grammar sudah jelas salah. Tetapi toh mereka menggunakannya. Dan itu sah-sah saja karena hakikat bahasa adalah ALAT KOMUNIKASI. Nah, jika mereka saja yang lahir dengan mata biru, hidung mancung masih tidak menggunakan grammar yang benar, kenapa Anda bersusah payah menghafal rumus-rumus grammar yang akhirnya membuat anda jenuh dan frustasi dalam belajar bahasa Inggris?

Okay, mulai sekarang lupakan grammar dulu. Saya minta anda berperan menjadi anak bayi yang ada pada contoh diatas, langsung gunakan bahasa Inggris untuk komunikasi, tidak usah takut salah, hajar aja bleh ...urusan belakangan, dalam komunikasi yang penting adalah anda paham, saya pun paham apa yang kita bicarakan.
D. Bedakan antara SKILL dan KNOWLEDGE
Skill adalah ketrampilan, sedangkan knowledge pengetahuan. Didalam psikologi pengetahuan ada dalam ranah cognitive sedangkan ketrampilan ada dalam ranah motoric (gerak), pelajaran yang sifatnya cognitive diantara nya adalah sejarah dimana anda menghafal, IPS, dsb. Pelajaran yang sifatnya motoric diantaranya adalah “berenang, karate, mengetik, menari,dsb”. Pelajaran yang sifatnya motoric (gerak) mau tidak mau harus bergerak.

Ada contoh menarik seperti ini, anggap saja anda ingin menguasai bela diri CIMANDE. Kemudian anda karena sibuk kemudian membeli bukunya. Mulailah anda pelajari buku tersebut dimulai dari BAB I yaitu tentang “Sejarah Cimande”. Anda baca, kemudian dihafal dan dibagian akhir ada pertanyaan yang harus diisi, ada pilihan ganda, dsb.

Selanjutnya Anda masuk ke BAB II yaitu jenis-jenis pukulan, disitu diterangkan bermacam jenis pukulan cimande, seperti biasa diakhir Bab ada latihan tertulis yang harus diisi oleh Anda.

Selanjutnya masuk BAB III yaitu RUMUS PUKULAN, disitu diterangkan bagaimana rumus pukulan lurus, dimana anda harus menghitung kecepatan pukulan dengan bobot pukulan, anda siapkan kalkulator karena banyak sekali soal-soal tentang rumus pukulan. Dsb. hingga selesai, tanpa anda pernah ber GERAK. Pertanyaan saya, apakah anda sudah menguasai cimande tersebut?? Tentu tidak !! .. apa yang anda pelajari selama ini hanya PENGETAHUAN tentang cimande, bukan cimande itu sendiri. Cimande itu sendiri adalah skill (ketrampilan) yang harus anda tebus dengan GERAK, gerak dan gerak dan gerak ..sampai benar-benar OTOMATIS TANPA BERPIKIR. Karena ciri skill yang sudah jadi adalah anda mampu melakukannya tanpa berpikir, seperti halnya saat anda berenang, naik sepeda .. apa rumus naik sepeda biar tidak jatuh?? Tidak ada, yang ada hanya anda praktek sampai benar-benar menguasai tanpa berpikir.

Bahasa Inggris adalah SKILL terdiri dari 4 SKILL yang semuanya harus anda tebus dengan gerak. Anda ingin mampu bicara, ayo kita bicara, anda ingin mampu menulis ..ayo kita menulis. Semuanya harus ditebus dengan gerak, dengan praktek dan praktek dan praktek. Selama ini bahasa Inggris di Indonesia dianggap sebagai pengetahuan, menghafal dan menghafal persis seperti belajar cimande dengan buku, menghitung rumus2 pukulan. Baik mulai hari ini anda harus siap bersusah payah, menebus kesuksesan ini dengan praktek.

Minggu, 13 Oktober 2013

Apa Itu LPB ??


Well, guys ada yang tau ga apa itu sebenernya UKM LPB ?? Hayo masuk organisasi Intra apa extra ??

Simak yuuuk biar ga ketinggalan infonya :)

UKM LPB adalah salah satu UKM UIN BDG yang masuk Extra, khusus kebahasaan loh....
Jadi bagi temen-temen yang suka banget sama bahasa atau ign belajar bareng bisa pilih UKM ini rekomendasi banget deh pokonya ...
Lembaga Pembinaan Bahasa atau disingkat menjadi LPB adalah salah satu UKM (Unit Kegiatan Mahasiswa) di UIN Sunan Gunung Djati Bandung. Sesuai dengan namanya LPB merupakan satu-satunya UKM di UIN SGD Bandung yang concern terhadap Bahasa khususnya dalam Bahasa Inggris dan Arab.
Semenjak berdirinya pada tanggal 8 Mei 1995 LPB telah turut serta membimbing para Mahasiswa UIN SGD Bandung dalam mendalami dua bahasa tersebut. Sehingga dalam sejarahnya LPB telah berhasil menelurkan beberapa prestasi diantaranya:
- Juara II Lomba Pidato bahasa Arab Tingkat Mahasiswa se-Jawa-Bali UKM Nafilah Semarang
- Juara II lomba Pidato Bahasa Inggris Tingkat Mahasiswa dan Umum se-Jawa Barat
- Juara III Retelling Story GEBYAR SAEED 2003
- Juara III Syarhil Qur`an GEBYAR SAEED 2003
- Juara III English Speech Contest HMJ PBI 2000
- Juara II Lomba Pidato Bahasa Arab PIONER IAIN se-Indonesa

Dalam sejarahnya LPB telah dipimpin oleh orang-orang yang kompeten diantaranya:
- Zaenal Muttaqin, tahun 1996-1997
- Wahid Abdul Qudus (PBA), tahun 1997-1998
- Rusli Syauki (PBA), tahun 1998-2000
- Abdul Dalil Hermawan(Jurnalistik), tahun 2000-2001
- Khoirul Anwar, tahun 2001-2002
- Maryam Nurfarida (PBI), tahun 2002-2003
- Hesti Susanti (PBI), tahun 2003-2004
- Miman Abdurrahman (PMI) tahun 2005-2006
- Ika (BSI) tahun 2007-2008
- Siska I (BSI), tahun 2009-2010
- M. Aulia Ramdan (AS), tahun 2010-2011
- Ade Ali Rahmatullah (BSI), tahun 2011-2012

Dalam kegiatannya LPB mencoba memfokuskan diri untuk menggunakan kedua bahasa itu dalam keseharian, adapun sebagai bahan bantuannya untuk memudahkan dan mendalaminya LPB mengadakan beberapa program yang bisa diikuti oleh para anggota, diantaranya:

1. Weekly meeting
Merupakan sebuah kegiatan share to share bagi para anggota yang biasanya juga diisi oleh pakarnya seperti dosen dan native speaker. Kegiatan ini kami sediakan dalam 2 kali pertemuan dalam seminggu dan itupun setelah disesuaikan sebelumnya dengan jadwal yang ada pada kawan anggota LPB.

2. Konsultasi Study
Bagi kawan-kawan anggota LPB juga bisa berkonsultasi kepada kawan sesama LPB ataupun pakar-pakar yang ada di LPB apabila mengalami kesulitan dalam penggunaan bahasa baik dalam pengucapan atau penulisan untuk tugas dan lain sebagainya.

3. Smart Cooking
Bagi kawan-kawan yang hobi memasak dan makan-makan, kami disinipun memberikan tempatnya, akan tetapi dalam prosesnya tentu segala sesuatunya memamakai bahasa Arab atau Inggris.

4.Music and movie Corner
LPB tak kalah up to date tentang music dan film yang menarik. Program ini menyajikan pembelajaran mengenai bahasa dalam music dan film dengan menngunakan beberapa cara seperti missing lyric misalnya ataupun lainnya dan setelah nonton film bersama, beberapa orang akan diminta untuk memaparkan makna dari film tersebut. Dengan begitu selain kawan-kawan anggota dapat bernyanyi dengan merdu juga dapat mengerti apa yang dinyanyikannya dan mengerti pesan yang dapat diambil dari film tersebut.

5. Training Leadership and Language
Sebagai sebuah wadah organisasi LPB juga mengadakan Training Leadership tapi pelatihan di dalamnya tentu akan berbeda dengan pelatihan-pelatihan lainnya, LPB akan lebih menekankan pada pemimpin yang akan terampil dalam bahasa.

Hubungi kami juga di twitter -à @LPbBdg  dan grup GB